
Ciri-Ciri Kucing Birahi: Panduan untuk Pemilik Anabul September 4, 2025 drh. Dhia Nadhifa Masa birahi pada kucing, atau estrus, adalah...
Rabies adalah penyakit yang sangat berbahaya dan menular, terutama bagi hewan peliharaan seperti kucing. Mengenali ciri-ciri kucing yang terkena rabies sangat penting agar pemilik hewan dapat segera mengambil langkah pencegahan dan penanganan yang tepat. Artikel ini akan membahas secara lengkap tanda dan gejala rabies pada kucing serta tips mencegahnya supaya hewan kesayangan Anda tetap sehat dan aman.
Rabies merupakan infeksi virus yang menyerang sistem saraf pusat mamalia, termasuk kucing. Virus ini umumnya menyebar melalui gigitan hewan yang terinfeksi. Karena kucing sering beraktivitas di luar rumah, risiko terkena rabies bisa meningkat jika tidak mendapatkan perlindungan yang memadai.
Pada tahap awal, ciri-ciri rabies pada kucing bisa sulit dikenali. Namun, beberapa perubahan perilaku dan fisik biasanya mulai muncul secara bertahap:
Kucing yang sebelumnya ramah bisa menjadi agresif, mudah marah, atau sebaliknya, sangat penyendiri dan takut terhadap manusia maupun hewan lain.
Virus rabies sering menyebabkan kucing kehilangan nafsu makan secara tiba-tiba.
Kucing akan sering terlihat gelisah, sering mengeluarkan suara aneh, dan sulit beristirahat.
Setelah gejala awal, rabies akan berkembang dan menimbulkan ciri-ciri yang lebih jelas:
Kucing akan mengeluarkan air liur dalam jumlah banyak, karena virus menyebabkan kejang otot di sekitar mulut dan tenggorokan.
Virus menyerang saraf yang mengontrol otot-otot menelan, sehingga kucing terlihat seperti tersedak atau sulit menelan makanan dan air.
Pada tahap ini, kucing mulai mengalami kejang-kejang dan bisa mengalami kelumpuhan pada sebagian atau seluruh tubuh.
Tidak semua perubahan perilaku atau gejala fisik berarti kucing terkena rabies. Berikut beberapa hal yang bisa membedakan rabies dengan penyakit lain:
Rabies biasanya disertai perubahan perilaku yang cepat dan parah.
Adanya luka gigitan dari hewan lain yang diduga membawa virus rabies.
Air liur berlebihan dan kesulitan menelan adalah tanda yang khas rabies.
Penyakit lain mungkin menunjukkan gejala yang mirip, namun tanpa kelumpuhan dan kejang yang berat.
Virus rabies biasanya menyebar melalui gigitan hewan yang sudah terinfeksi seperti anjing liar, kelelawar, atau kucing lain. Setelah virus masuk melalui luka gigitan, ia menyebar ke sistem saraf pusat dan mulai menimbulkan gejala.
Untuk mencegah rabies, ada beberapa langkah penting yang bisa dilakukan oleh pemilik kucing:
Vaksin rabies adalah cara paling efektif untuk melindungi kucing dari virus ini. Vaksin biasanya diberikan pertama kali saat kucing berusia 3 bulan dan diulang setiap tahun.
Pastikan kucing tidak berkeliaran bebas tanpa pengawasan sehingga tidak mudah terpapar hewan pembawa virus.
Lingkungan yang bersih dan aman mengurangi kemungkinan kucing bertemu dengan hewan liar.
Jika kucing menunjukkan tanda-tanda rabies atau digigit hewan yang dicurigai membawa virus:
Segera isolasi kucing agar tidak menulari hewan lain atau manusia.
Bawa kucing ke dokter hewan untuk pemeriksaan dan penanganan.
Laporkan kasus kepada dinas kesehatan hewan setempat sesuai aturan yang berlaku.
Rabies bisa menular ke manusia melalui gigitan atau cakaran kucing yang terinfeksi. Jika tidak segera ditangani, rabies pada manusia dapat berakibat fatal. Oleh karena itu, mengenali ciri-ciri rabies pada kucing sangat penting untuk menghindari risiko ini.
Rabies adalah penyakit serius yang membutuhkan kewaspadaan tinggi dari pemilik kucing. Dengan mengenali ciri-ciri rabies sejak awal, melakukan vaksinasi, dan menjaga kucing dari hewan liar, Anda dapat mencegah penularan dan melindungi kesehatan hewan serta keluarga Anda.
Ciri-Ciri Kucing Birahi: Panduan untuk Pemilik Anabul September 4, 2025 drh. Dhia Nadhifa Masa birahi pada kucing, atau estrus, adalah...
Cara Mencegah Cacingan pada Kucing: Panduan untuk Pemilik Anabul September 4, 2025 drh. Dhia Nadhifa Cacingan pada kucing adalah masalah...
Penyebab Kucing Mencret: Kenali Faktor & Cara Mengatasinya September 4, 2025 drh. Dhia Nadhifa Kucing mencret atau diare adalah kondisi...
Cara Membersihkan Telinga Kucing dengan Aman dan Tepat September 4, 2025 drh. Dhia Nadhifa Telinga kucing yang bersih merupakan bagian...